Bruno Fernandes Frustasi Dengan Kegagalan Yang Di Alami MU

Bruno Fernandes mengalami frustasi akibat kegagalan Manchester United untuk masuk ke 16 besar Liga Champions 2021. Gelandang yang di percaya Manchester United itu mengaku bahwa ia dan rekan-rekan setimnya menjalani laga mewakili nama klubnya kurang bermain dengan maksimal  pada musim ini.

Manchester United harus terdepak dari Liga Champions setelah takluk di tangan RB Leipzig 2-3 pada pertandingan yang berlangsung Rabu kemarin. Tim yang berada di bawah asuhan Ole Gunnar Solksjaer itu harus puas finis di urutan ketiga fase grup, sehingga membuat mereka harus terlempar ke ajang Liga Europa.

Kegagalan yang di alami Manchester United membuat keadaan manajer MU saat ini semakin tertekan, Ole Gunnar Solksjaer yang saat ini sedang berupaya untuk mempertahankan posisinya untuk terus bertahan di Old Trafford.

Bruno Fernandes sendiri meyakini jika kegagalan MU ini menjadi tanggung jawab para pemain sepenuhnya. Ia mengungkapkan kekecewaannya ini di akun sosial media Instagram pribadinya langsung.

” Kami tidak bekerja dengan baik. Kami semestinya melakukan pekerjaan kami lebih baik lagi untuk mewakili klub dengan nama sebesar ini, terutama bermain di kejuaraan Liga Champions dan bersaing dengan tim-tim besar lainnya,” tulis sang gelandang, seperti yang di kutip Daily Star.

Unggahan yang di buat Bruno Fernandes ini sedikit bertentangan dengan laporan yang di beritakan Manchester Evening News, yang mana sejumlah pemain lebih banyak menyalahkan Solksjaer atas kegagalan Manchester United pada musim ini.

Sebelumnya, di ruang ganti Setan Merah sudah mulai banyak pemain yang mengeluh dengan penampilan timnya yang tak kunjung membuahkan hasil manis dan malahan harus terdepak dari Liga Champions. Ole Gunnar Solksjaer selaku manajer dari Setan Merah kabarnya tengah menghadapi masalah yang cukup rumit.

Manchester United hingga saat ini masih berada di bawah kelasemen  sementara Liga Inggris, dan tampil dengan performa yang kurang konsisten, terutama saat bermain di kandang lawan.

Kabarnya juga, para pemain MU mulai banyak yang kehilangan kepercayaan berada di bawah asuhan Ole Gunnar Solksjaer. Mereka berpendapat jika masalah yang tengah di hadapi MU ini merupakan dampak dari Solksjaer yang kurang kompeten saat melatih maupun mengatur strategi.

Pindah Ke Setan Merah, Emosi dari Bruno Fernandes Tidak Dapat Tertahankan

Bruno Fernandes telah mengaku bahwa ia langsung menangis saat diriinya diberitahukan bahwa akan pindah ke setan merah pada bulan januari tahun 2020. Saat itu emosinnya seperti teraduk- aduk.

“Kalian tahu, aku akan mengatakan yang sejujurnya bahwa diriku sangat takut sekali. Ini termasuk sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. tetapi ini termasuk sebuah impian yang sangat besar. Bagaiku bermain bersama dengan Inggris dan setan merah termasuk sebuah puncak di karierku saat ini. Dapat bermain di Premier League saat ini adalah untuk sebuah tim yang terbaik yang ada didunia,”tandas Bruno Fernandes, seperti yang dikutip dari the sun, pada hari kamis, 4 juni 2020.

Pemain dari Portugal ini telah pindah ke Setanmerah dari sporting Lisbon dnegan sebuah biaya transfer sebesar 55 juta pound sterling. Karena menurut Fernandes saat ini keinginanya untuk berkarier di Setan merah sedang terinspirasi oleh sebuah kepindahan pemain CR7 menuju Setan merah pada tahun 2013.

Pada saat itu, CR7 saat ini berasal dari Sporting Lisbon. dan sejauh dari itu Fernandes saat ini sedang berharap suatu saat dapat mengikuti sebuah jejak dari Ronaldo di Setan merah.

CR7 telah ikut mempermulus sebuah jalan Bruno Bruno Fernandes menuju Old Traffod. seorang bintang dari Juventus saat itu telah memberikan sebuah komentar yang positif tentang seorang Bruno Fernandes, saat mereka berbincang dengan Para mantan rekan di dalam timnya yang saat ini telah menjadi seorang manajer di Setan merah , Tidak lain adalah Ole Gunnar Solskjaer.

Bruno Fernandes telah tampil sebanyak 9 klai untuk tim manchester united dan sudah banyak menyumbangkan 3 buah gol. Fernandes juga telah memberikan 3 gol untuk MU. Sebuah pencapaian ini telah membuat dirinya  memiliki idola baru saat di setan merah.

 

 

Saat Stay at Home, Bek dari MU Justru Kecanduan Dengan Menonton Netflix

Seorang bek dari Setan merah,yang bernama Luke Shaw memiliki cara yang sama untuk melewati waktu selama melakukan Stay at home dikarenakan pandemi virus covid-19. Sang pemain lebih memilih untuk melihat Serial Televisi dari Sebuah Konten Netflix.

ada dua serial yang telah menjadi favorit  dari sang pemain tidak lain adalah film The Last Dance dan The Handmaid’s Tale of hulu  di tonton melalui Netflix.

“Dalam menjalankan Lockdown, Aku dan istri selalu menonton fil serial The Last Dance dan The Handmaid’s Tale of hulu,” Tandas luke shawa melalui Situs resmi Manchester United.

Serial The Last Dance yang sangat menarik perhatian dari Sang pemain.

“Aku telah mendegar banyak tentang hal itu, dan yang paling utama tentang mentalitas sang michael Jordan. Terdengar dari beberapa orang telah mengatakan bahwa film yang bertema olahraga inilah yang terbaik yang pernah mereka lihat, Jadi aku jadi sangat bersemangat untuk dapat membahasnya,”tandasnya.

Sebuah film serial ini juga sudah meningkatkan Semangat Pemain Luke Shaw saat di tengah pandemi wabah Virus corona di tengah Ajang liga Premier telah dihentikan saat ini.

Untuk menyambut sebuah rencana latihan ini, Sang pemain dan Seluruh para anggota dari Tim setan merah ini akan menerapkan sebuah Protol untuk pembatasan dalam hal jarak sosial dan beberapa aturan yang lain.

“Saat ini kami masih akan menjalankan sebuah Sosial distancing, Dan kami akan tiba di tempat dimana kami gunakan  untuk latiahn dalam keadaan Sap dan akan mandi pada saat kami telah tiba dirumha. Semua peraturan ini harus Sangat ketat.  Kami mengetahui sangat jelas dan pasti akan mengikuti semua peraturan agar dapat memastikannya akan berjalan dengan lancar dan aman-aman saja,”tandasnya.

Demi Paul Pogba, Klub Juventus Menyerahkan 2 Orang Pemain Menuju MU

Juventus saat ini sangat Serius untuk mendatangkan Kembali Paul pogba Menuju Ke turin. Demi dapat melancarkan Transfer itu, Klub Juventus telah Siap Menyerahkan 2 pemain terhadap Setan merah tidak lain adalah Adrien Rabiot dan Aaron Ramsey.

trik dari juventus ini telah menyodorkan 2 orang pemain itu merupakan salah satu cara diantara tujuannya untuk Memotong dana yang harus mereka keluarkan untuk dapat menggaet sang Paul pogba. Setan merah saat ini telah dikabarkan akan membanderol sang pemain dari Timnas Prancis ini dengan harga 132 Juta Poundsterling atau sebanyak Rp 2,42 T.

Transfer itu telah bernilai sangat tinggi dan hal tersebut dihindari oleh para klub-klub besar di eropa sebab sebagian para klub itu sedang mengalami masalah dalam hal Finansial dikarenakan terjadi pandemi Virus Covid-19. Sebuah Alternatid yang terbaik untuk dapat menutupi Sebuah Trasnfer pemain yang sangat mahal ini adalah dengan cara melakukan Skema Pertukaran pemain saat ini.

Seperti yang dikutip dari The Sun, pada hari senin, klub Juventus saat ini telah menawarkan Sebuah Skema pertukaran pemain ini sebab mereka berharap dapat mendatangkan Paul Pogba pada saat bursa Transfer di Musim panas saat ini.

Sang manajer dari Setan merah, yang bernama Ole Gunnar Solskjaer ini telah diketahui sangat menyukai Pemain Aaron Ramsey, kabarnya sang pemain juga telah memahami Sebuah Kultur dari Sepak Bola Inggris dikabarkan karena Sangat Lama Merumput saat bersama Tim Arsenal saat itu.

Aaron Ramsey saat ini berpindah ke Juventus dengan posisi status bebas Transfer di tahun lali. Tetapi ia saat ini sedang kesulitan dalam beradaptasi saat di turin, dengan hanya berhasil mecetak 3 gol saja untuk Tim Bianconeri.

Pada sisi lainnya, dikabarkan Rabiot sedang tertarik dengan sebuah prospek untuk hijrah ke markas MU. Kabarny sang pemain telah menolak untuk kembali ke Juventus sesudah Lockdown.

Setan merah saat ini telah dikabarkan telah beberapa kali mengirimkan sebuah pemandu bakat agar dapat mengamati sebuah permainan rabiot. Ole Gunnar Solskjaer saat ini  dikabarkan masih membutuhkan seorang pemain yang sangat kreatif untuk berada di lini tengah agar dapat menemani Bruno Frenandez.

Lindelof Sampai Saat Ini Masih Menyimpan Dendam Terhadap Kapten MU

Pemain Victor Lindelof dan Pemain Harry Maguire termasuk sebuah pion utama Di setan merah pada musim ini. Karena kedua aksi dari pemain ini pada lini pertahanan MU, telah menghasilkan 4 Clean Sheet dari 5 kali pertandingan yang terakhir, ketika pertandingan belum dihentikan dikarenakan virus corona ini.

Tetapi ternyata faktannya, pemain Victor Lindelof  sampai saat ini masih menyimpan sebuah dendam terhadap Harry Maguire, yang saat ini tengah menjadi Kapten di setan merah. Sebuah dendam dari bek timnas swedia ini telah berlangsung sangat lama, dapat dikatakan dalam jangka waktu 2 tahun, dan tepatnnya saat ajang piala dunia 2018 di brasil.

Pada ajang piala Dunia yang ke 2018, klub Inggris temasuk sebuah negara yang telah menghentikan langkah dari Swedia. Pada saat itu Maguire telah berhasil membantu Tim Inggris untuk mengalahkan Swedia, yang sedang diperkuat oleh Victor Lindelof , dengan mencetak 2 gol tanpa balas, pada saat di babak 16 besar.

Yang telah membuat pemain Victor Lindelof  sangat dendam dikarenakan, 1 gol dari Inggris ini telah diciptakan oleh Sundulan Maguire. Sampai saat ini, masih ada rasa dendam dari kejadian saat ajang Piala Dunia 2018 yang masih dirasakan oleh pemain Victor Lindelof .

Pemain Maguire saat itu telah menanggapi sebuah rasa dendam dari pemain Victor Lindelof . Sang Mantan bek dari Leicester City ini lebih memilih untuk tersenyum saja dan ia yakin bahwa Victor Lindelof  dapat bekerja sama dengan baik untuk dapat mengawal Sebuah pertahanan saat bermain bersama di Setan merah.

khusunya untuk pemain Maguire, yang saat ini sedang menjabat Menjadi Kapten utama di Setan merah, ia pasti harus lebih berambisi untuk menadi seorang kapten yang pertama yang dapat mengangkat piala Juara sesudah Wayne rooney.

Striker Manchester United Lebih Percaya Diri Saat Di Gawang Lawan

Striker dari Setan merah yang bernama Anthony Martial sudah menemukan Sebuah ketajamannya. Pada dua pertandingan Terakhir, Anthony martial Selalu dapat mencetak sebuah gol.

Paling teranyar, Anthony Martial saat ini telah berhasil mencetak gol penyelamat saat bermain dengan Setan merah dan imbang dengan skor 1-1 saat melawan Club Bruge pada hari kamis atau hari jumat dini hari pada laga Leg Pertama pada babak ke 32 besar di Liga Europa.

Padahal telah diakui oleh sang manajer  setan merah, yang bernama Ole Gunnar Solskjaer, pemain anthony martial pernah frustasi sebelum ia mencetak gol ke gawang Club Brugge. Dikarenakan Sang penyerang yang berasal dari Prancis ini tidaklah mendapatkan Banyk Suplay dari bola dari para rekan setimnnya.

“Ia sangat percaya diri saat di depan gawangnya saat ini. Ia pernah frustasi sampai Gol itu akhirnnya sungguh-sungguh datang. Ia tidak mendapatkan banyaknya Suplai dari bagian lini tengah,”Tandas Solskjaer, seperti yang dilansir dari Situs resmi MU.

“Club brugge saat ini telah bertahan sangat baik sekali, Terutama pada saat saat penjagaan diantara pemain sampai kami tidak mendapatkan banyaknya ruang dan bola akhirnya terlihat lebih sangat hidup,”tandas Striker setan merah yang telah berumur 46 tahun ini.

Dikarenakan demikian, Ole Gunnar Solskjaer telah mengatakan anthon martial sudah menemukan Ketajamannya untuk membobol gawang lawan saat ini. Sebelum ia mencetak sebuah gol ke gawan  tim brugge, antrhiny martial juga telah berhasil membobol gawang tim chelsea.

“Dan pada akhirnya itu termasuk sebuah gol yang kedua laga pada 2 laga beruntun. Menjadi seorang penyerang kalian perlu sangat bersabar. Terkadang kalian harus mencoba untuk dapat bermain melebar agar dapat menjemput bola, tetapi terkadang kalian tidak prlu berada di dalam sebuah kotak saja, karena itu termasuk pekerjaan utama untuk anda.”

“Sebuah konsentrasi adalah sebuah hal yang sangat penting untuk saat ini. Aku kira pada akhirnya aku telah pahan kalau ia telah kekurangan sebuah dukungan dari para lini kedua. Walaupun begitu, kami pasti akan mengambil banyak hal dari hasil yang kami dapatkan dan kami akan pulang kerumah untuk dapat mempersiapkan diri untuk pertandingan minggu depan,”tandas Solskjaer.

Eks Kiper Yang Termahal Dari Manchester United Telah Meninggal Dunia

Eks kiper dari Setan merah yang bernama Harry Gregg saat ini tengah dikabarkan Telah meninggal Pada umurnnya  yang  ke 87 tahun. Sebuah Kabar tentang meninggalnya sang mantan kiper dari Irlandia utara tersebut, telah diumumkan oleh yayasan Harry Gregg pada hari senin pagi.

“Dengan sangat kehilangan kami telah mengumumkan bahwa Meninggalnya sang Legenda Kiper dari Setan merah dan Legenda dari irlandia utara yang bernama Harry Gregg,”Begitulah isi sebuah pernyataan dari Yayasan yang mereka Posting melalui akun media Sosial Facebook.

“Harry Gregg telah meninggal Dengan damain saat di rumah sakit yang telah dikelilingi oleh Keluarga kesayangannya.”

Ada bagian lain dari Sebuah pemberitahuan itu, Kabarnya Keluarga dari Harry Gregg telah mengucapkan terima kasih terhadap para staf medis dari rumah sakit Causeway yang telah didedikasi oleh mereka yang sangat luar biasa terhadap pemain Harry gregg dalam Beberapa waktu terakhir ini.

Terhadp semua orang yang sudah menelpon, mengirim ucapan selamat ataupun mengunjungi, kami sebagai keluarganya sangat berterima kasih atas kasih dan sangat hormat apa yang telah diperlihatkan untuk harry Gregg dan keluarganya.

Sebuah ucapan duka dari para manajemen Setan merah, berisikan ” Dengan kesedihan yang sangat dalam, kami telah mengetahui Meninggalnya Mantan sang pemain Harry gregg OBE, Tandas Klub MU, pada hari senin.

Harry Gregg termasuk seorang pemain yang telah selamat dari sebuah bencana udara saat di Munich pada tanggal 6 februaru tahun 1958. Kejadian Munich itu telah menyebabkan sebanyak 23 orang meninggal dunia.

Harry gregg juga telah dicap sebagai seorang pahlawan dalam bencana munich. Dikarenakan pada saat terjadi bencana itu, ia telah 2 kali kembali menuju badan pesawar yang telah terbakar untuk membantu teman-teman satu timnya dan 2 orang asing menuju tempat yang lebih aman.

Ia telah menyelamatan teman 1 timnya, tidak lain adalah Dennis Violet dan Bobby charlton, beserta seroang bayi yang baru saja berumur 20 bulan dan sang ibu hamil yang sedang terluka sangat parah.

Pemain Harry Gregg telah menghabiskan waktunya bersama Manchester United, walaupun ia tidak pernah sama sekali meraih sebuah mendali bersaam tim MU.

Van De Beek Menolak Untuk Pindah Ke Manchester United Pada bulan Januari

Pemain dari Ajax amsterdam, yang bernama Donny Van de beek telah mengatakan bahwa ia sangat tersanjung dengan sebuah ketertarikan Setan merah akan dirinya. Walaupun begitu dirinya tidak ingin pindah ke Manchester United pada bulan januari ini.

Donny Van de beek telah dikabarkan telah muncul menjadi target dari Setan merah yang saat ini sedang membutuhkan pemain tengah dikarenakan Paul Pogba dan pemain Scott Mc Tominay.  Klub besar la liga, tidak lain real madrid sebelumnnya ia telah pernah menghubungi tim ajax dengan kesepakatan ini. Walaupun Transfer tersebut tidak terwujud pada awal musim ini.

Walaupun masih banyak antri, Pemain Donny Van de beek tidak mempunyai rencana untuk meninggalkan tim Ajax. Ia telah mengaku sangat nyaman berada di Klub belanda ini.

hal tersebut pastinnya membuat Setan merah patah semangat. MU telah lama memantau semua perkembangan pemain yang telah berumur 22 tahun itu.

“Bukan dikarenakan akau dapat melakukan apa yang ingin kulakukan. Aku telah mengatakannya sebelumnya dan aku telah mengatakan ulang lagi : Aku akan tetap di Ajax musim ini, dan mungkin pada musim depan juga,” Tandas Donny Van de beek  yang dilansir oleh Fox Sports.

“Dari laporan tentang Real Madrid ataupun Setan merah itu termasuk sebuah pertanda yang bagus, tetapi itu tidaklah penting untuk saat ini. Aku telah mengatakan bahwa aku akan tetap tinggal di Ajax dan aku akan melakukannya dengan 100% penuh,” Tandas Donny Van de beek lagi.

Donny Van de beek pada musim ini telah tampil dengan sangat gemilang saat bersama ajax. Pemain timnas dari belanda ini sudah berhasil menyumbangkan 8 buah gol pada 26 kali pertandingan pada semua kompetisi yang telah dijalani.

Barbatov Meminta MU Untuk Melupakan Haaland

Sang legenda dari Manchester United yang bernama Dimitiar Berbatov saat ini angkat bicara tentang rencananya Manchester United yang ingin merekrut seorang pemain RB Salzburg tidak lain adalah Erling Haaland. Menurut dirinya, sebuah keputusan ini sangat kurang tepat.

Erling Haaland saat ini telah muncul sebagai salah satu target Transfer utama dari Tim Manchester united pada bulan januari tahun 2020. Para pemain yang telah berumur 19 tahun ini telah dinilai sangat mampu untuk menambah sebuah celah setelah sepeninggal pemain Romelu Lukaku.

Manajemen dari Setan merah saat ini telah dikabarkan bahwa melakukan sebuah negoisasi dengan Tim RB salzburg untuk melakukan sebuah kontrak untuk Erling Haaland. Tetapi semua itu ternyata masih sebuah isu, dan masih belum ada sebuah kesepakatan yang akan terjadi diantara 2 pihak  tersebut.

Rencana dari klub yang telah bermarkas di Old trafford ini untuk segera meminang pemain Erling Haaland telah mengundang berbagai pendapat. dan salah satunnya adalah apa yang terjadi di antara kedua belak pihak.

Rencana dari klub yang telah bermarkas di Old Traford untuk segera mendatangkan Erling Haaland ini telah sangat banyak komentar sekali. contohnya salah -satu tidak lain adalah EKS MU tidak lain adalah Dimitiar Berbatov.

Bukan hanya pemain Marcus Rashford,Mason Greenwood dan Anthony Martial juga telah  menjadi seorang pemain yang sangat membutuhkan sebuah perhatian lenih dari Manajemen Setan merah saat ini.

 

 

 

 

 

 

Manchester United Mengincar Pemain Gratisan Dari Liga Italia

Setan merah agar mendapatkan seorang penyerang dari Napoli Dries mertens. Seorang pemain pria yang telah berkebangsaan dari belgia ini bisa didapatkan oleh mereka dengan gratis pada akhir musim nanti.

Napoli Dries mertens sangat kemungkinan akan segera meninggalkan tim napoli pada akhir musim nanti. sampai saat ini Napoli Dries mertens masih belum ingin memperpanjang tentang kontraknya bersama tim napoli yang akan berakhir pada bulan juni tahun 2020.

Negosiasi untuk kontrak baru itu telah menemui jalan yang buntu. Napoli Dries mertens saat ini menginginkan Gaji selama 5 juta poundsterling permusimnya. Sebuah permintaan ini sangat sulit dipenuhi oleh tim napoli.

Kondisi tersebut telah membuat beberapa jumla tim siaga. Pada awalnnya Inter milan dan Borussia Dortmund yang tengah mengincar  Napoli Dries mertens . Saat ini TMW telah meyakini bahwa Manchester United juga telah tergiur untuk memiliki pemain Napoli Dries mertens .

Untuk mendapatkan pemain Napoli Dries mertens , Setan merah harus segera mempersiapkan Gaji lebih dari 5 juta poundsterling untuk permusimnnya. Dalam hal gaji yang terlihat tidak akan menjadi sebuah kendala untuk Manchester United.

Napoli Dries mertens juga dapat dilepas oleh napoli pada bulan januari 2020 jika ia memang tidak ingin memperpanjang kontraknnya. Uang dalam penjualan Napoli Dries mertens ini dapat dipakai untuk meningkatkan sebuah proposal penawan untuk pemain Zlatan Ibrahimovic.

Tim Napoli saat ini sangat mengidamkan pemain zlatan ibrahimovic. Seorang pemain yang berasal dari swedia ini dapat didapatkan secara gratis pada bulan januari tahun 2020. Tetapi ibrahimovic saat ini menginginkan Gaji yang cukup tinggi.

Dengan menjual Napoli Dries mertens dengan harga sebesar 8-10 juta euro, Tim Napoli dapat menambah sebuah anggaran untuk dapat memberikan gaji kepada Ibrahimovic.

 

 

 

 

Mengincar Posisi 4 Besar, Ole Gunnar Solskjaer Menuntut MU Harus Konsisten

Manajer dari setan merah, yang bernama Ole Gunnar Solskjaer, saat ini telah menuntut bahwa timnnya harus lebih konsisten lagi. Hal ini untuk kepentingan demi mengamankan sang target finis pada babak 4 besar.

Setan merah telah mulai menanjak. Pada lima pertandingan yang terakhir di laga liga Inggris, Manchester United saat ini telah meraih 3 kali kemenangan dan 2 kali imbang.

Hasil ini telah mengangkat setan merah ke posisi pada lima klasemen. Manchester United telah mengoleksi 24 buah poin dan saat ini masih tertinggal dengan 5 angka dari Chelsea yang sedang berada di atasnnya.

Menurut Ole Gunnar Solskjaer , saat ini jika ingin meraih sebuah tiket pada liga champions dan telah meraih  sebuah Trofi, Maka Setan merah harus dapat tampil konsisten pada sisa musim ini.

“Pasti saja sangat konsisten sangat penting jika kalian ingin mementingkan sebuah trofi. Tim muda saat ini masih perlu belajar tentang bagaimana cara untuk tetap meraih hasil yang bagus, pada saat mereka tidak dalam ada di kondisi puncak,”Tandas Ole Gunnar Solskjaer dikutip melalui Soccerway.

“Anda tidak akan merasa hebat jika setiap kali anda harus pergi kelapangan. Kami akan memiliki beberapa kali pertandingan saat ketika kami tidak mampu untuk tampil dengan sebaik yang kami inginkan, tetapi hal tersebut adalah sebuah kurbva untuk pembelajaran dan pemain muda akan semakin berkembang pada tiap tahun ke tahun yaang akan datang. Kami telah melewari sebuah periode yang sulit dalam hal cedera maupun dalam bentuk permainan,”Tandas Solskjaer.