Menyimpan tepung dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitas dan keawetan tepung. Tepung yang tidak disimpan dengan baik dapat mudah terkena kelembaban dan serangga, seperti kutu tepung. Berikut ini adalah beberapa tips untuk menyimpan tepung agar tetap kering dan tidak berkutu:
1. Pilih wadah yang kedap udara: Saat menyimpan tepung, gunakan wadah yang kedap udara. Gunakan wadah yang rapat dan memiliki penutup yang erat sehingga udara tidak dapat masuk ke dalam wadah. Hindari menyimpan tepung dalam kantong plastik biasa atau kantong kertas yang tidak kedap udara.
2. Simpan di tempat yang kering: Tepung harus disimpan di tempat yang kering dan sejuk. Hindari menyimpan tepung di tempat yang lembab, seperti dekat sink atau area yang terkena uap air. Pastikan tempat penyimpanan tepung bebas dari kelembaban dan cahaya langsung.
3. Hindari perubahan suhu yang ekstrem: Tepung harus dijaga dari perubahan suhu yang ekstrem. Hindari menyimpan tepung di tempat yang panas atau terkena sinar matahari langsung. Perubahan suhu yang ekstrem dapat menyebabkan kondensasi air di dalam wadah dan merusak kualitas tepung.
4. Gunakan kantong penyimpanan khusus: Jika memungkinkan, gunakan kantong penyimpanan khusus untuk menyimpan tepung. Kantong penyimpanan khusus terbuat dari bahan yang tahan air dan kedap udara, serta dirancang khusus untuk menjaga kualitas tepung. Kantong semacam ini biasanya tersedia di toko-toko kue atau toko bahan makanan.
5. Tambahkan pengering: Untuk mencegah kelembaban, tambahkan pengering ke dalam wadah penyimpanan tepung. Banyak produk pengering yang tersedia di pasaran, seperti kantong silika gel atau batu apung. Letakkan pengering ini di dalam wadah tepung untuk menyerap kelembaban dan menjaga tepung tetap kering.
6. Simpan di tempat yang tertutup rapat: Selain menggunakan wadah yang kedap udara, pastikan tempat penyimpanan tepung juga tertutup rapat. Hindari menyimpan tepung di tempat yang terbuka dan rentan terkena debu atau serangga. Jika perlu, simpan wadah tepung di dalam lemari atau pantry yang tertutup rapat.
7. Periksa secara teratur: Lakukan pemeriksaan rutin pada tepung yang disimpan untuk memastikan tidak adanya kutu tepung atau tanda-tanda kelembaban. Perhatikan tanda-tanda keberadaan kutu tepung, seperti serbuk kecil yang bergerak atau adanya jaring laba-laba di dalam wadah. Jika ditemukan tanda-tanda tersebut, segera buang tepung dan lakukan pembersihan pada wadah penyimpanan.