CRUSH INJURY
– CURSH INJURY
Crush injury merpakan cedera terjadi pada bagian tubuh yang berhimpit dan sering mendapat tekanan-tekanan dari benda berat.crush injury bisa sebabkan memar, luka yang robek, patah ditulang,diskokasi disendi,cedera dibagian saraf,hancur dan terpotongnya bagian-bagian tubuh tertentu, hingga ke perdarahan pada organ.crush injury juga bisa akibatkan kelumpuhan secara permanen, bahkan bisa mengalami kematian.
– PENYEBAB CRUSH INJURY
Crush injury dapat disebabkan oleh beberapa faktor yaitu:
1.mengalami kecelakaan pada saat mengendarai kendaraan bermotor atau jenis transportasi lainnya
2.Bencana pada alam,misalnya tsunami,gempa bumi dan tanah longsor
3.Kecelakaan saat kerja
4.Perang (terdapat luka ledakan dan tembakan)
5.Jatuhnya benda-benda yang berat kekaki
– GEJALA CRUSH INJURY
Cedera yang menyebabkan kerusakan pada tulang,otot, dan organ-oragan tubuh yang tertentu dapat timbulkan gejala berikut:
a.nyeri yang hebat
b.mati rasa dibagian-bagian tubuh yang alami cedera
c.luka akan terbuka
d.perubahan pada bentuk dari tubuh karena patah tulang yang dialami
e.penurunan pada suhu ditubuh
f.kulit akan pucat serta jari dan bibir bisa membiru
g.penurunan pada kesadaran
h.tekanan pada darah akan menurun
i.sesak napas dan akan terjadi denyut nadi yang melemah
– PENGOBATAN CRUSH INJURY
Pengobata yang bisa dilakukan pertama bila anda temukan korban dari crush injuring sebelum untuk mendapat pengobatan dari pihak rumah sakit yaitu:
1.memeriksa tingkat kesadaran dari sikorban , apakah orang itu masih merespons dan bisa membuka matan
2.memeriksa denyut pada jantung dan kondisi dipernapasan, memastikan pernapasangnya terbuka itu tandai dengan sanggup untuk berbicara
3.melakukan upaya-upaya untuk tenangkan sikorban,bila mengalami tidak aman dan panik.
4.jika pada korban sudah mengalami pendarahan, lakukan apapun untuk hentikan pendarahannya
5.memeriksa kondisi pada kulit disekitar area-area yang cedera untuk deteksi adanya prubahan pada warna kulitnya yang pucat serta membiru karena pendarahan yang terjadi
6.jika korban mengalami dislokasi dan patah pada tulang, sebaiknya lakukan upaya-upaya agar sikorban tidak untuk banyak bergerak
7.memastikan korban dalam posisi yang nyaman dan beri dia selimut agar sikorban hangat
8.memantau kondisi dari penapasan dan tingkat-tingkat kesadarannya , serta mendampingi korban hingga mendapat pertolongan dari medis
– PENCEGAHAN CRUSH INJURY
Upaya untuk dapat mencegah supaya seseorang terhindari terkena crush injury yaitu dengan meminimalisir resikonya yaitu dengan cara:
a.selalu perhatikan keselamatan dalam bekerja dan berkendara
b.selalu memakai alat-alat perlindungan diri saat sedang bekerja serta berkendara
c.menghindari menggunakan alkohol sebelum anda berkendara maupun saat mengoperasikan mesin